Institute for Energy Economics and Financial Analysis (IEEFA) menilai, Indonesia dalam hal penerapan energi bersih masih perlu memperbesar upaya dan kemajuan. Penerapan energi bersih Indonesia masih di bawah sejumlah negara lain.
Analis Energi IEEFA Putra Adhiguna memaparkan data dari lembaga think tank energi global asal Inggris, EMBER, yang menunjukkan bahwa Indonesia dan India telah mengadopsi energi bersih sekitar 20 persen dari tahun 2018 hingga 2022.
Baca selengkapnya di liputan6.com