Yayasan Indonesia CERAH bersama Center for Economic and Law Studies (CELIOS) meluncurkan laporan terbaru yang menunjukan bahwa penutupan lebih cepat PLTU batu bara yang secara bersamaan digantikan dengan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan akan lebih menguntungkan secara ekonomi.
Studi pemodelan dengan skenario tersebut pada di PLTU Cirebon-1, PLTU Pelabuhan Ratu, dan PLTU Suralaya menghasilkan produk domestik bruto (PDB) hingga Rp 82,6 triliun.Laporan bertajuk “Antisipasi Dampak Ekonomi Pensiun Dini PLTU Batu Bara” ini merupakan studi lanjutan yang sebelumnya sudah diluncurkan pada Juli 2023 sebagai bagian dalam riset terkait transisi energi berkeadilan di Indonesia