Institute for Energy Economics and Financial Analysis (IEEFA) menilai ambisi pemerintah mendorong pengembangan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) terhambat arah bisnis perusahaan Jepang yang menguasai pasar otomotif di Indonesia.
Dalam laporan terbarunya, IEEFA menganalisis tujuh perusahaan otomotif raksasa yang menguasai pasar Indonesia memiliki rencana elektrifikasi kendaraan yang lamban dan tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah.
Baca selengkapnya di kumparan.com