Dampak Kebijakan Iklim Bagi Ibadah Haji

27 Juli 2022

-

Mahawira Dillon

Dampak Kebijakan Iklim Bagi Ibadah Haji

Perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia menempatkan ibadah haji umat Muslim dalam risiko tinggi. Merujuk data saat ini, suhu rata-rata global telah meningkat 1,2°C karena aktivitas manusia terutama dari pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan praktik pertanian yang tidak berkelanjutan.

 

Laporan Pusat Pengkajian Islam Universitas Nasional (PPI UNAS) berjudul “Dampak Kebijakan Iklim bagi Ibadah Haji” mengungkapkan, ancaman meningkatnya suhu global dan cuaca ekstrem akan sangat  berbahaya bagi jamaah di tanah suci. Suhu tinggi, bila dikombinasi dengan udara lembap, bisa sangat berbahaya. Baca laporan selengkapnya!

 

Detail Publikasi

Dipublikasikan: 27 Juli 2022

Publikasi Terkait

Menimbang Hidrogen - Dari Klaim Hijau hingga Ketersediaan Air

Menimbang Hidrogen: Dari Klaim Hijau hingga Ketersediaan Air

Hidrogen hijau menunjukkan tren perkembangan signifikan secara global dengan lebih dari 30 negara berkomitmen menjadikannya sebagai strategi mencapai target emi...

11 Agustus 2023

Jabar & Sulteng: Tren Isu Transisi Energi September 2024

Jabar & Sulteng: Tren Isu Transisi Energi September 2024

Pada September 2024, ekspos isu transisi energi meningkat di Jawa Barat, mencakup PLTA Jatigede dan biomassa, sementara di Sulawesi Tengah cenderung menurun mes...

01 Oktober 2024

Investasi Hijau Ciptakan Jutaan Pekerjaan Kini dan Nanti

Investasi Hijau Ciptakan Jutaan Pekerjaan Kini dan Nanti

Fokus ke investasi hijau dalam menghadapi krisis akibat COVID-19 bukan hanya berpotensi menciptakan jutaan pekerjaan dalam jangka panjang, tetapi juga saat ini.

08 Maret 2021

footer yayasan